Minggu ke-1 :
Minggu
ini sebenarnya masih periode menstruasi, bahkan pembuahan pun belum
terjadi. Sebab tanggal perkiraan kelahiran si kecil dihitung
berdasarkan hari pertama haid terakhir Anda
Proses pembentukan antara sperma dan telur yang memberikan informasi kepada tubuh bahwa telah ada calon bayi dalam rahim. Saat ini janin sudah memiliki segala bekal genetik, sebuah kombinasi unik berupa 46 jenis kromosom manusia. Selama masa ini, yang dibutuhkan hanyalah nutrisi (melalui ibu) dan oksigen.
Proses pembentukan antara sperma dan telur yang memberikan informasi kepada tubuh bahwa telah ada calon bayi dalam rahim. Saat ini janin sudah memiliki segala bekal genetik, sebuah kombinasi unik berupa 46 jenis kromosom manusia. Selama masa ini, yang dibutuhkan hanyalah nutrisi (melalui ibu) dan oksigen.
Sel2 telur yang berada didalam rahim,
berbentuk seperti lingkaran sinar yg mengelilingi matahariSel ini akan
bertemu dengan sel2 sperma dan memulai proses pembuahan
5
juta sel sperma sekaligus berenang menuju tujuan akhir mereka yaitu
menuju sel telur yang bersembunyi pada saluran sel telur. Walaupun
pasukan sel sperma ini sangat banyak, tetapi pada akhirnya hanya 1 sel
saja yang bisa menembus indung telur.
Pada saat ini kepala sel sperma telah hampir masuk. Kita dapat melihat bagian tengah dan belakang sel sperma yang tidak henti-hentinya berusaha secara tekun menerobos dinding indung telur
Minggu ke-2 :
Pembuahan terjadi pada akhir minggu kedua. Sel telur yang telah dibuahi membelah dua 30 jam setelah dibuahi. Sambil terus membelah, sel telur bergerak di dalam lubang falopi menuju rahim. Setelah membelah menjadi 32, sel telur disebut morula.
Sel-sel mulai berkembang dan terbagi kira-kira dua kali sehari sehingga pada hari yang ke-12 jumlahnya telah bertambah dan membantu blastocyst terpaut pada endometrium
Pembuahan terjadi pada akhir minggu kedua. Sel telur yang telah dibuahi membelah dua 30 jam setelah dibuahi. Sambil terus membelah, sel telur bergerak di dalam lubang falopi menuju rahim. Setelah membelah menjadi 32, sel telur disebut morula.
Sel-sel mulai berkembang dan terbagi kira-kira dua kali sehari sehingga pada hari yang ke-12 jumlahnya telah bertambah dan membantu blastocyst terpaut pada endometrium
Minggu 3:
Sampai
usia kehamilan 3 minggu, Anda mungkin belum sadar jika sedang
mengandung. Sel telur yang telah membelah menjadi ratusan akan menempel
pada dinding rahim disebut blastosit. Ukurannya sangat kecil,
berdiameter 0,1-0,2 mm.
Minggu ke-4 :
Kini,
bayi berbentuk embrio. Embrio memproduksi hormon kehamilan (Chorionic
Gonadotropin - HCG), sehingga apabila Anda melakukan test kehamilan,
hasilnya positif.
Janin mulai membentuk struktur manusia.
Saat ini telah terjadi pembentukan otak dan tulang belakang serta
jantung dan aorta (urat besar yang membawa darah ke jantung).
Minggu ke-5 :
Terbentuk
3 lapisan yaitu ectoderm, mesoderm dan endoderm. Ectoderm adalah
lapisan yang paling atas yang akan membentuk system saraf pada janin
tersebut yang seterusnya membentuk otak, tulang belakang, kulit serta
rambut. Lapisan Mesoderm berada pada lapisan tengah yang akan membentuk
organ jantung, buah pinggang, tulang dan organ reproduktif. Lapisan
Endoderm yaitu lapisan paling dalam yang akan membentuk usus, hati,
pankreas dan pundi kencing.
Minggu ke-6 :
Ukuran
embrio rata-rata 2-4 mm yang diukur dari puncak kepala hingga bokong.
Tuba saraf sepanjang punggung bayi telah menutup. Meski Anda belum bisa
mendengar, jantung bayi mulai berdetak pada minggu ini. Sistem
pencernaan dan pernafasan mulai dibentuk, pucuk-pucuk kecil yang akan
berkembang menjadi lengan kaki pun mulai tampak
Minggu ke-7 :
Akhir minggu ketujuh, panjangnya sekitar 5-13 mm dan beratnya 0,8 gram, kira-kira sebesar biji kacang hijau. Pucuk lengan mulai membelah menjadi bagian bahu dan tangan yang mungil. Jantung telah dibagi menjadi bilik kanan dan bilik kiri, begitu pula dengan saluran udara yang terdapat di dalam paru-paru
Minggu ke 8
Panjang
kira-kira 14-20 mm. Banyak perubahan yang terjadi pada bayi Anda. Jika
Anda bisa melihat , ujung hidung dan kelopak mata mulai berkembang,
begitu pula telinga. Brochi, saluran yang menghubungkan paru-paru
dengan tenggorokan, mulai bercabang. Lengan semakin membesar dan ia
memiliki siku. Semua ini terjadi hanya dalam 6 minggu setelah pembuahan.
bayi
sudah mulai terbentuk diantaranya pembentukan lubang hidung, bibir,
mulut serta lidah. Matanya juga sudah kelihatan berada dibawah membran
kulit yang tipis. Anggota tangan serta kaki juga terbentuk walaupun
belum sempurna
Minggu ke-9 :
Minggu ke-9 :
Telinga
bagian luar mulai terbentuk, kaki dan tangan terus berkembang berikut
jari kaki dan tangan mulai tampak. Ia mulai bergerak walaupun Anda tak
merasakannya. Dengan Doppler, Anda bisa mendengar detak jantungnya.
Minggu ini, panjangnya sekitar 22-30 mm dan beratnya sekitar 4 gram.
Minggu ke-10 :
Semua organ penting yang telah terbentuk mulai bekerjasama. Pertumbuhan otak meningkat dengan cepat, hampir 250.000 sel saraf baru diproduksi setiap menit. Ia mulai tampak seperti manusia kecil dengan panjang 32-43 mm dan berat 7 gram.
Minggu ke-11 :
Panjang tubuhnya mencapai sekitar 6,5 cm. Baik rambut, kuku jari tangan dan kakinya mulai tumbuh. Sesekali di usia ini janin sudah menguap.
Gerakan demi gerakan kaki dan tangan, termasuk gerakan menggeliat, meluruskan tubuh dan menundukkan kepala, sudah bisa dirasakan ibu. Bahkan, janin kini sudah bisa mengubah posisinya dengan berputar, memanjang, bergelung, atau malah jumpalitan yang kerap terasa menyakitkan sekaligus memberi sensasi kebahagiaan tersendiri
Minggu ke-12 :
Bentuk
wajah bayi lengkap, ada dagu dan hidung kecil. Jari-jari tangan dan
kaki yang mungil terpisah penuh. Usus bayi telah berada di dalam rongga
perut. Akibat meningkatnya volume darah ibu, detak jantung janin bisa
jadi meningkat. Panjangnya sekitar 63 mm dan beratnya 14 gram.
Mulai proses penyempurnaan seluruh organ tubuh. Bayi membesar beberapa millimeter setiap hari. Jari kaki dan tangan mulai terbentuk termasuk telinga dan kelopak mata.
Mulai proses penyempurnaan seluruh organ tubuh. Bayi membesar beberapa millimeter setiap hari. Jari kaki dan tangan mulai terbentuk termasuk telinga dan kelopak mata.
Minggu ke-13 :
Pada akhir trimester pertama, plasenta berkembang untuk menyediakan oksigen , nutrisi dan pembuangan sampah bayi. Kelopak mata bayi merapat untuk melindungi mata yang sedang berkembang. Janin mencapai panjang 76 mm dan beratnya 19 gram.
Kepala bayi membesar dengan lebih cepat daripada yang lain. Badannya juga semakin membesar untuk mengejar pembesaran kepala.
Minggu ke-14 :
Tiga bulan setelah pembuahan, panjangnya 80-110 mm dan beratnya 25 gram. Lehernya semakin panjang dan kuat. Lanugo, rambut halus yang tumbuh di seluruh tubuh dan melindungi kulit mulai tumbuh pada minggu ini. Kelenjar prostat bayi laki-laki berkembang dan ovarium turun dari rongga perut menuju panggul.
Detak jantung bayi mulai menguat tetapi kulit bayi belum tebal karena belum ada lapisan lemak
Minggu ke-15 :
Tulang
dan sumsum tulang di dalam sistem kerangka terus berkembang. Jika bayi
Anda perempuan, ovarium mulai menghasilkan jutaan sel telur pada minggu
ini. Kulit bayi masih sangat tipis sehingga pembuluh darahnya
kelihatan. Akhir minggu ini, beratnya 49 gram dan panjang 113 mm
Bayi sudah mampu menggenggam tangannya dan mengisap ibu jari. Kelopak matanya masih tertutupMinggu ke-16 :
Bayi telah terbentuk sepenuhnya dan membutuhkan nutrisi melalui plasenta. Bayi telah mempunyai tulang yang kuat dan mulai bisa mendengar suara. Dalam proses pembentukan ini system peredaran darah adalah yang pertama terbentuk dan berfungsi.
Janin mulai bergerak ! Tetapi tak perlu kuatir jika Anda tak merasakannya. Semakin banyak kalsium yang disimpan dalam tulang bayi seiring dengan perkembangan kerangka. Bayi Anda berukuran 116 mm dan beratnya 80 gram
Minggu ke-17 :
Dengan
panjang 12 cm dan berat 100 gram, bayi masih sangat kecil. Lapisan
lemak cokelat mulai berkembang, untuk menjada suhu tubuh bayi setelah
lahir. Tahukah Anda ? Saat dilahirkan, berat lemak mencapai tiga
perempat dari total berat badannya.
Rambut, kening, bulu mata bayi mulai tumbuh dan garis kulit pada ujung jari mulai terbentuk. Sidik jari sudah mulai terbentukMinggu ke-18 :
Mulailah bersenandung sebab janin sudah bisa mendengar pada minggu ini. Ia pun bisa terkejut bila mendengar suara keras. Mata bayi pun berkembang. Ia akan mengetahui adanya cahaya jika Anda menempelkan senter yang menyala di perut. Panjangnya sudah 14 cm dan beratnya 140 gram.
Bayi sudah bisa melihat cahaya yang masuk melalui dinding rahim ibu. Hormon Estrogen dan Progesteron semakin meningkat.
Minggu ke-19 :
Tubuh bayi diselimuti vernix caseosa, semacam lapisan lilin yang melindungi kulit dari luka. Otak bayi telah mencapai jutaan saraf motorik karenanya ia mampu membuat gerakan sadar seperti menghisap jempol. Beratnya 226 gram dengan panjang hampir 16 cm.
Minggu ke-20 :
Setengah perjalanan telah dilalui. Kini, beratnya mencapai 260 gram dan panjangnya 14-16 cm. Dibawah lapisan vernix, kulit bayi mulai membuat lapisan dermis, epidermis dan subcutaneous. kuku tumbuh pada minggu ini.
Proses penyempurnaan paru-paru dan system pernafasan. Pigmen kulit mulai terlihat
Minggu ke-21 :
Usus
bayi telah cukup berkembang sehingga ia sudah mampu menyerap atau
menelan gula dari cairan lalu dilanjutkan melalui sistem pencernaan
manuju usus besar. Gerakan bayi semakin pelan karena beratnya sudah 340
gram dan panjangnya 20 cm
Minggu ke-22 :
Indera yang akan digunakan bayi untuk belajar berkembang setiap hari. Setiap minggu, wajahnya semakin mirip seperti saat dilahirkan. Perbandingan kepala dan tubuh semakin proporsional
Minggu ke-23 :
Meski
lemak semakin bertumpuk di dalam tubuh bayi, kulitnya masih kendur
sehingga tampak keriput. Ini karena produksi sel kulit lebih banyak
dibandingkan lemak. Ia memiliki kebiasaaan "berolahraga", menggerakkan
otot jari-jari tangan dan kaki, lengan dan kaki secara teratur.
Beratnya hampir 450 gram
Tangan dan kaki bayi telah terbentuk dengan sempurna, jari juga terbentuk sempurna.
Minggu ke-24 :
Paru-paru
mulai mengambil oksigen meski bayi masih menerima oksigen dari
plasenta. Untuk persiapan hidup di luar rahim, paru-paru bayi mulai
menghasilkan surfaktan yang menjaga kantung udara tetap mengembang
Kulit bayi mulai menebal
Kulit bayi mulai menebal
Minggu ke-25 :
Bayi
cegukan, apakah Anda merasakannya? Ini tandanya ia sedang latihan
bernafas. Ia menghirup dan mengeluarkan air ketuban. Jika air ketuban
yang tertelan terlalu banyak, ia akan cegukan.
Tulang
bayi semakin mengeras dan bayi menjadi bayi yang semakin kuat. Saluran
darah di paru-paru bayi sudah semakin berkembang. Garis disekitar mulut
bayi sudah mulai membentuk dan fungsi menelan sudah semakin membaik.
Indera penciuman bayi sudah semakin membaik karena di minggu ini bagian
hidung bayi (nostrils) sudah mulai berfungsi. Berat bayi sudah mencapai
650-670 gram dengan tinggi badan 34-37 cm.
Minggu ke-26 :
Bayi
sudah bisa mengedipkan matanya selain itu retina matanya telah mulai
terbentuk. Aktifitas otaknya yang berkaitan dengan pendengarannya dan
pengelihatannya sudah berfungsi, bunda dapat memulai memperdengarkan
lagu yang ringan dan mencoba untuk memberi cahaya lebih disekitar
perut, mungkin bunda akan merasakan anggukan kepala si kecil. Berat
badan bayi sudah mencapai 750-780gram, sedangkan tingginya 35-38 cm.
Minggu ke-27 :
Minggu
pertama trimester ketiga, paru-paru, hati dan sistem kekebalan tubuh
masih harus dimatangkan. Namun jika ia dilahirkan, memiliki peluang 85%
untuk bertahan.
Indra perasa mulai terbentuk. Bayi juga
sudah pandai mengisap ibu jari dan menelan air ketuban yang
mengelilinginya. Berat umum bayi seusia si kecil 870-890 gram dengan
tinggi badan 36-38 cm.
Minggu ke-28 :
Minggu
ini beratnya 1100 gram dan panjangnya 25 cm. Otak bayi semakin
berkembang dan meluas. Lapisan lemak pun semakin berkembang dan
rambutnya terus tumbuh
Lemak dalam badan mulai bertambah.
Walaupun gerakan bayi sudah mulai terbatas karena beratnya yang semakin
bertambah, namun matanya sudah mulai bisa berkedip bila melihat cahaya
melalui dinding perut ibunya. Kepalanya sudah mengarah ke bawah.
Paru-parunya belum sempurna, namun jika saat ini ia terlahir ke dunia,
si kecil kemungkinan besar telah dapat bertahan hidup.
Minggu ke-29 :
Kelenjar
adrenalin bayi mulai menghasilkan hormon seperti androgen dan estrogen.
Hormon ini akan menyetimulasi hormon prolaktin di dalam tubuh ibu
sehingga membuat kolostrum (air susu yang pertama kali keluar saat
menyusui).
Sensitifitas dari bayi semakin jelas, bayi
sudah bisa mengidentifikasi perubahan suara, cahaya, rasa dan bau.
Selain itu otak bayi sudah bisa mengendalikan nafas dan mengatur suhu
badan dari bayi. Postur dari bayi sudah semakin sempurna sebagai
seorang manusia, berat badannya 1100-1200 gram, dengan tinggi badan
37-39 cm.
Minggu ke-30 :
Lemak
dan berat badan bayi terus bertambah sehingga bobot bayi sekarang
sekitar 1400 gram dan panjangnya 27 cm. Karena ia semakin besar,
gerakannya semakin terasa
Mata indah bayi sudah mulai
bergerak dari satu sisi ke sisi yang lain dan dia sudah mulai belajar
untuk membuka dan menutup matanya. Saat ini waktu yang terbaik bagi
bunda untuk menyenteri perut dan menggerak-gerakan senter tersebut maka
mata bayi sudah bisa mengikuti ke arah mana senter tersebut
bersinar.cairan ketuban (amniotic fluid) di rahim bunda semakin
berkurang. Kini si kecil pun sudah mulai memproduksi air mata. Berat
badan bayi 1510-1550 gram, dengan tinggi 39-40 cm.
Minggu ke-31 :
Plasenta
masih memberikan nutrisi yang dibutuhkan bayi. Aliran darah di plasenta
memungkinkan bayi menghasilkan air seni. Ia berkemih hampir sebanyak
500 ml sehari di dalam air ketuban
Bayi telah memiliki bentuk wajah yang menyerupai ayah dan ibunya. Otak bayi semakin pesat berkembang. Pada saat ini juga otak bayi sudah mulai bisa berkoordinasi antara lain, bayi sudah menghisap jempolnya dan sudah bisa menelan. Walaupun tulang-tulang bayi sudah semakin mengeras tetapi otot-otot bayi belum benar-benar bersatu. Bayi sudah bisa mengambil nafas dalam-dalam walaupun nafasnya masih di dalam air. Apabila bayinya laki-laki maka testis bayi sudah mulai turun dari perut menuju skrotum. Berat badan bayi 1800-1900 gram, dengan tinggi badan sekitar 43-45 cm.
Perkembangan
fisik bayi sudah mulai melambat pada fase ini, hanya berat badan
bayilah yang akan bertambah. Selain itu lapisan lemak akan semakin
bertambah dibawah jaringan kulitnya. Tulang pada tubuh bayi sudah mulai
mengeras, berkembang dan mulai memadat dengan zat-zat penting seperti
kalsium, zat besi, fosfor. Berkebalikan dengan
perkembangan
fisiknya, pada fase ini perkembangan otaknyalah yang berkembang dengan
sangat pesat dengan menghasilkan bermilyar sel. Apabila diperdengarkan
musik, bayi akan bergerak. Berat badan bayi 1550-1560 gram dengan
tinggi 41-43 cm.
Minggu ke-32 :
Jari
tangan dan kaki telah tumbuh sempurna, begitu pula dengan bulu mata,
alis dan rambut di kepala bayi yang semakin jelas. Lanugo yang menutupi
tubuh bayi mulai rontok tetapi sebagian masih ada di bahu dan punggung
saat dilahirkan. Dengan berat 1800 gram dan panjang 29 cm, kemampuan
untuk bertahan hidup di luar rahim sudah lebih baik apabila di
dilahirkan pada minggu ini.
Kulit bayi semakin
merah, kelopak matanya juga telah terbuka dan system pendengaran telah
terbentuk dengan sempurna. Kuku dari jari mungil tangan dan kaki si
kecil sudah lengkap dan sempurna. Rambutnya pun semakin banyak dan
semakin panjang. Bayi sudah mulai bisa bermimpi, .
Minggu ke-33 :Bayi telah memiliki bentuk wajah yang menyerupai ayah dan ibunya. Otak bayi semakin pesat berkembang. Pada saat ini juga otak bayi sudah mulai bisa berkoordinasi antara lain, bayi sudah menghisap jempolnya dan sudah bisa menelan. Walaupun tulang-tulang bayi sudah semakin mengeras tetapi otot-otot bayi belum benar-benar bersatu. Bayi sudah bisa mengambil nafas dalam-dalam walaupun nafasnya masih di dalam air. Apabila bayinya laki-laki maka testis bayi sudah mulai turun dari perut menuju skrotum. Berat badan bayi 1800-1900 gram, dengan tinggi badan sekitar 43-45 cm.
Minggu ke-34 :
bayi
berada di pintu rahim. Bayi sudah dapat membuka dan menutup mata
apabila mengantuk dan tidur, bayi juga sudah mulai mengedipkan matanya.
Tubuh bunda sedang mengirimkan antibodi melalui darah bunda ke dalam
darah bayi yang berfungsi sebagai sistem kekebalan tubuhnya dan proses
ini akan tetap terus berlangsung bahkan lebih rinci pada saat bunda
mulai menyusui. Berat Badan bayi 2000-2010 gram, dengan tinggi badan
sekitar 45-46 cm.
Minggu ke-35 :
Pendengaran
bayi sudah berfungsi secara sempurna. Lemak dari tubuh bayi sudah mulai
memadat pada bagian kaki dan tangannya, lapisan lemak ini berfungsi
untuk memberikan kehangatan pada tubuhnya. Bayi sudah semakin membesar
dan sudah mulai memenuhi rahim bunda. Apabila bayi bunda laki-laki maka
di bulan ini testisnya telah sempurna. Berat badan bayi 2300-2350 gram,
dengan tinggi badan sekitar 45-47 cm.
Minggu ke-36 :
Kulit
bayi sudah semakin halus dan sudah menjadi kulit bayi. Lapisan lemak
sudah mulai mengisi bagian lengan dan betis dari bayi. Ginjal dari bayi
sudah bekerja dengan baik dan livernya pun telah memproduksi kotoran.
Saat ini paru-paru bayi sudah bekerja baik bahkan sudah siap bertemu
dengan mama dan papa. Berat badan bayi 2400-2450 gram, dengan tinggi
badan 47-48 cm
Minggu ke-37 :
Kepala
bayi turun ke ruang pelvik. Bentuk bayi semakin membulat dan kulitnya
menjadi merah jambu. Rambutnya tumbuh dengan lebat dan bertambah 5cm.
Kuku terbentuk dengan sempurna. Bayi sudah bisa melihat adanya cahaya
diluar rahim. Bayi pada saat ini sedang belajar untuk mengenal
aktifitas harian, selain itu bayi juga sedang belajar untuk melakukan
pernafasan walaupun pernafasannya masih dilakukan di dalam air. Berat
badan bayi di minggu ini 2700-2800 gram, dengan tinggi 48-49 cm
Minggu ke-38 hingga minggu ke-40 : Proses pembentukan telah berakhir dan bayi siap dilahirkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar